Kebiasaan orang kaya jadi pelajaran terbaik

Kebiasaan orang kaya ternyata berbeda dari umumnya manusia. Dari beberapa hasil penelitian ditemukan fakta mengenai kebiasaan yang terdapat pada orang orang kaya. Walau itu sifatnya tidak mutlak, tetapi kebiasaan kebiasaan yang tersebut berikut ini terdapat pada diri orang kaya. Pertama, orang kaya memiliki kebiasaan berhemat. Di tengah gaya hidup yang konsumtif, rata rata manusia menghabiskan semua uang yang dimilikinya. Begitu ada uang maka seketika dihabiskan tanpa tersisa sedikitpun. Berbeda dengan orang kaya, mereka tidak menghabiskan semua uang yang dimiliki, tetapi menyisakan sebagian untuk ditabung, biasanya dalam bentuk tabungan deposito. Kebiasaan berhemat ini tetap ada walau mereka telah berubah menjadi milyuner yang dihujani uang. Kedua, orang kaya biasanya paling pandai dalam hal menawar barang. Mereka paham betul bahwa selisih harga dari hasil tawar menawar bisa ditabung untuk kepentingan masa depan. Mungkin selama ini kita berpikir ngapain juga mereka pakai tawar menawar, bukankah uangnya sudah banyak? Inilah yang patut kita renungkan, orang kaya saja masih menawar, mengapa kita yang belum kaya kadang malu menawar barang? Kemampuan orang kaya dalam hal menawar barang memang sudah menjadi kebiasaan, mereka sudah terlatih lewat pengalaman negosiasi bisnis dari waktu ke waktu. Kebiasaan seperti ini hendaknya juga dimiliki oleh siapa saja yang punya minat untuk jadi orang kaya. Ketiga, orang kaya memiliki kebiasaan berpikir yang sangat kreatif. Mereka pandai melihat sìsi berbeda dari hal hal yang dianggap oleh orang lain sebagai masalah. Orang kaya akan berpikir keras menemukan suatu solusi dari masalah yang menimpanya. Bagi orang kaya datangnya masalah adalah peluang untuk mendidik diri ke jenjang kekayaan yang lebih tinggi lagi, makanya mereka tak pernah puas dengan prestasi kekayaan yang kini telah digenggamnya. Keempat, kebiasaan orang kaya yang juga harus kita tiru adalah kekuatan mentalnya yang luar biasa. Pikiran dan gerak tubuhnya selalu diarahkan untuk hal hal yang posìtif, semua kerja kerasnya digambarkan secara jelas dalam tahapan rencana yang diikuti dengan komitmen kuat. Mental yang positif memberi peluang pada mereka untuk tumbuh lebih baik dan lebih kaya dari sebelumnya. Mental memang sangat berpengaruh, bahkan kebanyakan dari kita sudah kalah mental dulu sebelum bertanding dalam suatu persaingan. Dari mental inilah kemudian timbul kebiasaan untuk melayani dan berusaha memenuhi kebutuhan orang lain. Salam!